oleh:/Ratih Sanggarwati/
Doa yang kupanjatkan ketika aku masih gadis:*
Doa yang kupanjatkan ketika selesai menikah:*
Doa yang kupanjatkan ketika anak-anakku lahir*:
Doa yang kupanjatkan ketika anak2ku sudah mulai sekolah:*
Doa yang kupanjatkan ketika anak2ku sudah beranjak remaja:*
Doa yang kupanjatkan ketika anak2ku menjadi dewasa:*
Doa yang kupanjatkan ketika anakku menikah:*
Doa yang kupanjatkan ketika anakku akan melahirkan:*
Ketika kupanjatkan doa-doa itu, aku membayangkan Allah tersenyum dan berkata..... .*
"Engkau ingin suami yang baik dan sholeh sudahkah engkau sendiri baik dan sholehah?
Engkau ingin suamimu jadi imam, akankah engkau jadi makmum yang baik?"
masak engkau ingin anak yang sholehah hanya karena engkau ingin mereka mendoakanmu.....tentu mereka
menjadi sholehah utama karena-Ku, karena aturan yang mereka ikuti haruslah aturan-Ku."
"Bagaimana engkau dapat menahan anakmu tidak menebarkan pesonanya dengan mengumbar aurat, kalau engkau sebagai ibunya jengah untuk menutup aurat? Sementara engkau tahu Aku wajibkan itu untuk keselamatan dan kehormatan umat-Ku."
"Engkau hanya mengandung, melahirkan dan menyusui anakmu. Aku yang memiliki dia saja, Aku bebaskan dia dengan kehendaknya. Aku tetap mencintainya, meskipun dia berpaling dari-Ku, bahkan ketika dia melupakan-Ku. Aku tetap mencintainya. .. "
"Anakmu adalah amanahmu, cucumu adalah amanah dari anakmu, berilah kebebasan untuk melepaskan busur anak panahnya sendiri yang menjadi amanahnya."*
Lantas......aku malu......dengan imajinasi do'a-ku sendiri....
Aku malu akan tuntutanku kepada-NYA........ Maafkan aku ya Allah......*
Assalamu'alaikum....
Pernahkah Anda bayangkan bila pada saat kita berdoa, kita mendengar ini :
"Terima kasih, Anda telah menghubungi Baitullah"....
"Tekan 1 untuk 'meminta'....
Tekan 2 untuk 'mengucap syukur'....
Tekan 3 untuk 'mengeluh'....
Tekan 4 untuk 'permintaan lainnya'."
Atau....
Bagaimana jika Malaikat memohon maaf seperti ini:
"Saat ini semua malaikat sedang membantu pelanggan lain.
Tetaplah sabar menunggu. Panggilan Anda akan dijawab berdasarkan urutannya."
Atau, bisakah Anda bayangkan bila pada saat berdoa, Anda mendapat respons seperti ini:
"Jika Anda ingin berbicara dengan Malaikat,
Tekan 1. Dengan Malaikat Mikail,
Tekan 2. Dengan malaikat lainnya,
Tekan 3. Jika Anda ingin mendengar sari tilawah saat Anda menunggu,
Tekan 4. "Untuk jawaban pertanyaan tentang hakekat surga & neraka, silahkan tunggu
sampai Anda tiba di sini!!"
Atau bisa juga Anda mendengar ini :
"Komputer kami menunjukkan bahwa Anda telah satu kali menelpon hari ini.
Silakan mencoba kembali esok hari."
atau...
"Kantor ini ditutup pada akhir minggu. Silakan menelpon kembali hari Senin setelah pukul 9
pagi."
Alhamdulillah. .... Allah SWT mengasihi kita, Anda dapat menelpon-Nya setiap saat!!!
Anda hanya perlu untuk memanggil_Nya kapan saja dan Dia mendengar Anda.
Karena bila memanggil Allah, Anda tidak akan pernah mendapat nada sibuk.
Allah menerima setiap panggilan dan mengetahui siapa pemanggil_Nya secara pribadi.
Ketika Anda memanggil-Nya, gunakan nomor utama ini : 24434
2 : shalat Subuh
4 : shalat Zuhur
4 : shalat Ashar
3 : shalat Maghrib
4 : shalat Isya
Atau untuk lebih lengkapnya dan lebih banyak kemashlahatannya, gunakan nomor ini : 28443483
2 : shalat Subuh
8 : Shalat Dhuha
4 : shalat Zuhur
4 : shalat Ashar
3 : shalat Maghrib
4 : shalat Isya
8 : Shalat Lail (tahajjud atau lainnya)
3 : Shalat Witir
Info selengkapnya ada di Buku Telepon berjudul "Al Qur'anul Karim & Hadist Rasul"
Langsung hubungi, tanpa Operator, tanpa Perantara, tanpa dipungut biaya.
Nomor 24434 dan 28443483 ini memiliki jumlah saluran hunting yang tak
terbatas dan seluruhnya buka 24 jam sehari 7 hari seminggu 365 hari setahun !!!
Sebarkan informasi ini kepada orang-orang di sekeliling kita.
Mana tahu mungkin mereka sedang membutuhkannya Sabda Rasulullah S.A.W :
"Barang siapa hafal tujuh kalimat, ia terpandang mulia di sisi Allah dan Malaikat serta diampuni
dosa-dosanya walau sebanyak buih laut"
7 Kalimah ALLAH:
1. Mengucap "Bismillah" pada tiap-tiap hendak melakukan sesuatu.
2. Mengucap "Alhamdulillah" pada tiap-tiap selesai melakukan sesuatu.
3. Mengucap "Astaghfirullah" jika lidah terselip perkataan yang tidak patut.
4. Mengucap " Insya-Allah" jika merencanakan berbuat sesuatu di hari esok.
5. Mengucap "La haula wala kuwwata illa billah" jika menghadapi sesuatu tak disukai dan tak diingini.
6. Mengucap "inna lillahi wa inna ilaihi rajiun" jika menghadapi dan menerima musibah.
7. Mengucap "La ilaha illa Allah Muhammad Rasulullah " sepanjang siang dan malam sehingga tak terpisah
dari lidahnya...
mudah-mudahan ingat, walau lambat-lambat....
mudah-mudahan selalu, walau sambil lalu...
mudah-mudahan jadi bisa, karena sudah biasa ....
Sekarang Anda mempunyai 2 pilihan :
1. Biarkan Artikel ini tetap anda baca.
2. Forward Artikel ini melalui E-mail ke sejumlah orang yang anda kenal dan Insya-Allah
ridha Allah akan dianugerahkan kepada setiap orang yang Anda kirim.
Wassalaamu'alaikum.
nani setiowati
20 Januari 2009 10:53
Tidak ada komentar:
Posting Komentar